PADANG - Kolaborasi kegiatan kebersihan, kesehatan dan ketahan keluarga di Kelurahan Rawang Kecamatan Padang Selatan didahului senam kebugaran, Sabtu (13/07/2019).
Pada momentum ini diluncurkan bank sampah dan Pos Gizi Melati yang diinisiasi Puskesmas Rawang.
Kehadiran Pos Gizi Melati di Kelurahan Rawang bisa dikatakan hal baru, karena sebelumnya kader posyandu hanya fokus pada penimbangan balita dan lansia. Pos gizi akan difokuskan pada peningkatan kualitas asupan nutrisi keluarga.
Menurut Lurah Rawang Andi Amir, pos gizi merupakan bentuk komitmen dan perhatian Puskesmas dan kelurahan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak. Tujuannya juga meningkatkan pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap kualitas gizi keluarga.
"Pos gizi ini adalah upaya mencegah gizi buruk dan stunting di Kelurahan Rawang. Nantinya kader Posyandu akan mendata anak-anak yang membutuhkan perbaikan gizi," kata Andi Amir.
Kepala Puskesmas Rawang Viona Putria mengatakan, anak-anak yang didata adalah anak-anak yang berusia di atas satu tahun hingga usia lima tahun yang beratnya kurang dari 7 Kg.
"Nantinya anak-anak tersebut akan kita berikan makanan bergizi yang bervariasi selama 10 hari berturut-turut dan orang tua ataupun pendamping si anak akan kita bina dan berikan pengetahuan tentang pola makan yang benar terhadap anak, pola asuh serta pola hidup sehat," tutur Viona.
Kegiatan tersebut menurut Viona akan dilakukan secara bergantian di seluruh wilayah di kelurahan Rawang.
"Diharapkan dengan program ini, dalam 10 hari mampu menambah berat si anak antara 200-400 gram.