Anggota Dewan memanfaatkan Media Sosial

Tak hanya di lembaga dewan, anggota DPRD Kota Padang juga memanfaatkan media sosial untuk melakukan fungsi kontrol terhadap pemerintah kota.

Seperti kali ini, hujan dengan intensitas tinggi sejak Sabtu, 9 September 2017 siang, yang menyebabkan banjir merata di Kota Padang, tak luput dari pantauan anggota dewan.

Mereka pun melayangkan kritik kepada Pemerintah Kota Padang melalui media sosial, karena lambannya penanganan banjir di kota ini.

Ketua Fraksi Perjuangan Bangsa (FPB) DPRD Kota Padang, Wismar Panjaitan melalui akun facebooknya mengkritik pemko karena dianggap belum mampu mengerjakan drainase. 

Ia pun memaparkan data ke-PU-an, yang menurutnya, ada 50 persen drainase yang belum dikerjakan pada masa kepemimpinan Mahyeldi-Emzalmi. Wismar Panjaitan menyesalkan kondisi tersebut.

Tak ketinggalan, anggota Fraksi Partai NasDem, Azirwan juga melontarkan kritik senada. Menurutnya, menyelesaikan banjir adalah skala prioritas Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah. 

Ia menegaskan, dinas PU harus bertanggungjawab terhadap masalah tersebut. Apapun alasannya, kata Azirwan, jelas belum ada inisiatif untuk tahapan-tahapan persoalan penuntasan banjir oleh Pemko Padang. 

Dikatakannya, masalah banjir harus ada solusinya. Bahkan ia menegaskan, kalau kondisi ini terus berlanjut, kepala dinas (PUPr, red) harus diganti.
Label:
[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.