Padang - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Padang menargetkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp2,3 miliar setiap hari. Dengan begitu, total target PAD di tahun 2019 ini mencapai Rp824, 377 miliar.
"Perharinya Rp2,3 miliar dari semua SKPD yang ada di Kota Padang," kata Kepala Bapenda Kota Padang, Alfiadi, Sabtu (18/5/2019).
Komitmen tersebut disepakati oleh seluruh pimpinan SKPD hingga Camat dalam rapat evaluasi PAD yang diselenggarakan di Rumah Dinas Wali Kota pada Jumat (17/5/2019). Evaluasi itu juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota, Hendri Septa.
Alfiadi mengatakan, selain target PAD, evaluasi tersebut juga menekankan inovasi penerimaan, pengawasan hingga perbaikkan regulasi. Sebab, hal itu akan menjadi penilaian kinerja bagi setiap pimpinan SKPD.
Bagi yang mencapai target dengan baik akan diapresiasi. Begitu juga yang tidak berkinerja baik akan diberi sanksi sesuai aturan.
"Punishmentnya bisa teguran atau pencopotan jabatan. Sedangkan rewardnya bisa dengan pemberian peningkatan insentif," terangnya.
Menurut Alfiadi, kedepan perlu perubahan mainset terhadap pencapain PAD. Paling penting lagi adalah spirit untuk bekerja. Peningkatan PAD perlu kepedulian bersama masing-masing SKPD.
"Pembangunan butuh biaya besar, termasuk tunjangan dan TPP diambil dari PAD. Komitmen ini tentu kita lihat realisasinya kedepan," tutupnya. (MC Padang/Irakoto)