JAKARTA - Nomor penerbangan pesawat Garuda Indonesia, GA162 dari Jakarta - Padang mengalami keterlambatan keberangkatan (delay). Seharusnya pesawat boarding time pukul 10.55 WIB namun hingga pukul 11.41 WIB belum juga diberangkatkan.
“Masa Garuda Indonesia mirip penerbangan swasta, yang sering telat,” kata Susi, salah satu penumpang rombongan DPRD Kota Padang.
Terlihat rombongan pansus DPRD Kota Padang harus menunggu di Lounge Garuda bersama para penumpang lain se Indonesia.
Para penumpang yang telah menunggu di Gate 17 Bandara Soekarno Hatta, mengaku tidak mendapatkan penjelasan apapun dari pihak maskapai. Mereka mulai gelisah, menunggu kebijakan manajemen Garuda Indonesia.
Pihak Garuda Indonesia yang dikonfirmasi tentang kejadian tersebut ada gangguan tehnis yang dimulai dari penerbangan sebelumnya.
Tepat pukul 12.15 WIB penumpang tujuan Padang dipindah lagi ke Gate 14. Penumpang juga dipersilahkan makan siang di Lounge Garuda yang berada di Gate 12 lantai II.
Lounge bandar udara merupakan ruangan yang biasa digunakan oleh penumpang maskapai penerbangan (biasanya untuk penumpang kelas bisnis dan eksekutif) saat menunggu pesawat di bandar udara. Lounge biasanya hanya ada di bandara- bandara besar/bandara internasional.
Namun sebagian penumpang di lounge tersebut terpaksa makan menu ala kadarnya yaitu bihun goreng, ayam goreng dan sayur. Buah tersedia dua macam yaitu semangka dan melon yang sudah jadi es. Selain itu juga tersedia teh dan kopi panas sera roti gandum.
Pada tempat itu juga tersedia buat mengisi baterai hp. Sambil menunggu panggilan naik pesawat, mereka duduk sambil makan ala kadarnya. Banyak makanan yang tidak habis oleh penumpang karena rasanya ala kadar juga.
Kejadian serupa pernah dialaminya ketika tahun 2011 waktu itu masih di termunal lama. Penumpang dipersilahkan makan di lounge yang tersedia dengan banyak jenis makanan yang menggugah selera makan siang.
Pada pukul 14.00 WIB baru dapat panggilan agar penumpang siap-siap naik pesawat tujuan Padang. Setelah semua penumpang berada di pesawat, masih harus menunggu sekitar 45 menit dalam pesawat karena menunggu antrian terbang. Suhu dalam pesawat cukup gerah sehingga makin meresahkan penumpang.
Pada pukul 16.15 WIB pesawat baru mendarat di Padang. Perjalanan yang sangat melelahkan, Putri mengatakan seharusnya dia berangkat subuh tetapi demi kebersamaan timnya maka dia mengubah jadwal. Namun perubahan jadwal ini membuatnya lelah menunggu, padahal sudah lima hari batitanya ditinggal karena urusan dinas. Harapannya Garuda jangan seperti ini lagi karena maskapai ini sudah puluhan tahun melayani instansinya tempat bekerja dan tak pernah terdengar masalah seperti ini.