PADANG - Jika tak ada halangan, Wakil Presiden Jusuf Kalla akan membuka Musabaqah dan Multaqa Dai atau pertemuan dai se-Asia, Eropa dan Afrika, di Padang pada 10-21 Juli 2017. Tidak itu saja, kegiatan keagamaan berskala internasional ini didukung penuh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno.
"Kita sangat mendukung kegiatan ini di Padang, sebab akan memberi semangat dan mendorong daerah di Sumatera Barat untuk mengembangkan keagamaan," sebutnya usai bertemu Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo dan Wakil Walikota Padang Emzalmi di ruang kerjanya, Rabu (14/6).
Wapres Jusuf Kalla direncanakan datang ke Padang pada 17 Juli 2017. Kehadiran Wapres di Padang dalam rangka menghadiri kegiatan beberapa Perguruan Tinggi (PT) di Padang. Pemko Padang berencana agar saat kunjungan Wapres di Padang dilanjutkan dengan pembukaan Musabaqah dan Multaqa Dai.
"Kita berharap kegiatan Wapres di Padang sinkron dengan acara Musabaqah dan Multaqa Dai yang kita gelar," ujar Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo.
Mahyeldi menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah mengintensifkan komunikasi dengan Wapres Jusuf Kalla. Sehingga nantinya kehadiran Wapres di acara pertemuan dai tersebut dapat diagendakan dengan baik.
"Kemarin kita sudah ketemu dengan Pak Musliar Kasim dan Pak Syahrul Ujud. Mudah-mudahan semua sesuai rencana," tukuknya.
Sisi lain, Mahyeldi menyebut bahwa Pemko Padang saat ini terus mematangkan kesiapan dan kelancaran kegiatan pertemuan dai. Pihaknya bahkan sudah menyusun kepanitiaan dan menyiapkan anggaran.
"Kita juga sudah menyiapkan tempat untuk pelaksanaan acara tersebut," ulasnya.
Panitia Musabaqah dan Multaqa Da'i 2017 juga menyiapkan hadiah menarik bagi pemenang. Hadiah utama bagi pemenang yakni umroh gratis ke Tanah Suci.
"Kita menyiapkan hadiah umroh gratis, termasuk trophy dan uang pembinaan bagi pemenang," ujar Mahyeldi.
Panitia hingga saat ini masih terus membuka pendaftaran bagi peserta. Meski peserta dibatasi, tetapi animo peserta cukup tinggi.
"Peserta yang ingin mendaftar agar menghubungi Bagian Kesra Setda Kota Padang atau Yayasan Al-Manarah Al-Islamiyah," ungkap Mahyeldi.
Musabaqah dan Multaqa Da'i diadakan di Padang dan akan diikuti lebih kurang 300 peserta yang diawali dengan lomba tahfiz dan hadis untuk tingkat anak-anak serta dewasa. Kegiatan ini terbagi ke dalam dua lomba yakni Musabaqah serta Multaqa.
Selain menghelat 'Multaqa' Du'at,' rencananya akan digelar pula Simposium Media Islam yang akan mengusung tema 'Media dan Persatuan Umat' pada 19 Juli 2017.
Perlombaan Musabaqah dilaksanakan pada 10-13 Juli bertempat di Asrama Haji Tabing. Sedangkan Multaqa dilangsungkan di Grand Inna Muara Hotel Padang pada 17-20 Juli 2017.Pembukaannya direncanakan di Masjid Raya Sumbar.