PADANG - Miris sekali. Sejak mengendarai motor dari Kab. Solok ke Kota Padang, sepanjang jalan dan trotoar dipenuhi sampah. Parahnya lagi, tradisi "Barayo" ke Kota Padang nampaknya sudah menjadi acara tahunan menebar dan menumpuk sampah di sepanjang jalan.
Saat berada di Padang, kondisi malah makin parah. Beberapa media mengabarkan Wali Kota Padang ikut memungut sampah, membersihkan taman, dan mengatur parkir kendaraan. Apakah tugas Wali Kota sampai sejauh itu?
Diakui, objek wisata di Kota Padang sudah jauh lebih baik. Upaya pemerintah pun sudah maksimal. Ditambah lagi sudah dikenal dunia. Semoga saja, sampah-sampah lebaran ini tidak merusak marwah wisata yang ada di Kota Padang dan tempat-tempat wisata lainnya di Sumatera Barat.