Kawasan Gunung Padang "Dijual" ke 378 Investor Asing

PADANG - Kawasan Gunung Padang yang sungguh memikat itu akan "dijual". Destinasi yang disebut sebagai Kawasan Wisata Terpadu (KWT) Gunung Padang ditawarkan kepada peserta acara Region Invesment Forum (RIF) di Padang, 15-16 Oktober 2017 ini.

Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Muhidi sangat mendukung rencana investasi tersebut karena bisa menumbuhkan perekonomian masyarakat Kota Padang yang bergerak dibidang pariwisata tersebut.

'' Tujuan Pimpinan Kota Padang ini mwmang untuk mewujudkan Kota Padang yang sejahtera di segala bidang, " ungkapnya.

Sementara hal itu dibenarkan Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal, Badan Kordinasi Penanaman Modal, Himawan Hariyoga, kemarin. Menurutnya, tidak saja kawasan Gunung Padang yang ditawarkan, tetapi juga Kawasan Mandeh, dan sejumlah destinasi wisata di Indonesia.

"Para investor yang akan hadir sudah konfirmasi dengan kami," katanya.

Himawan Hariyoga menyebut jumlah investor yang hadir cukup banyak. Yakni 378 pengusaha dari sejumlah negara.

"Mereka berasal dari Australia, Singapura, Kanada, Inggris, Spanyol, Luxemburg, Tiongkok, Taiwan, Rusia, Uni Emirat Arab, Yaman, India, dan Mauritius," ungkapnya.

Agenda pertemuan RIF nanti membahas investasi di bidang pariwisata. Delapan destinasi wisata di Indonesia "dijual" di depan seluruh investor itu. Selain Gunung Padang dan Mandeh,  juga kawasan Danau Toba, Kawasan Gunung Bromo, Kawasan Borobudur, Kawasan Tanjung Kelayang, Kawasan Tanjung Lesung dan Kawasan Kepulauan Seribu.

"Selain fokus pada investasi bidang perhotelan, juga akan dibahas kemungkinan investasi di sektor infrastruktur pariwisata seperti jalan dan jembatan," tukasnya.
[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.