Detak Padang - Dua sarang lebah yang berukuran besar telah membuat warga RT 03 RW 06 sawahan dalam menjadi resah,malam ini tanggal 22 mei 2017 sekitar pukul 21,15 wib warga melaporkan tentang keberadaan 2 sarang lebah yang sangat meresahkan warga tersebut.Tim damkar kota padang langsung mendatangi tkp dengan mambawa 5 orang personil untuk membantu warga memusnahkan 2 sarang lebah yang berada ditengah tengah permungkiman warga sawahan dalam.
Salah satu sarang lebah tersebtu berada tepat dikonsen depan rumah warga dan berukuran kira kira dua kali ukuran bole basket,tidak hanya itu,tawon tersebut sudah mengancam penghuni rumah dan salah satu keluarga korban menjadi korban sengatan tawon dimata sebelah kanan.
Satu unit damkar yang beranggotan 5 orang segera mengambil tindakan cepat untuk memusnahkan sarang tawon tersebut.
Menggunakan kayu dengan dilampisi kain yang sudah disirami minyak tanah anggota damkar dan dibantu masyarakat membakar sarang tawon yang berada diatap rumah tersebut.Usaha tersebut membuahkan hasil,sarang tawon tersebut berhasil dimusnahkan dengan memakan waktu sekitar 15 menit.
Setelah memusnahkan sarang tawon yang berada diatap rumah warga,tim damkar berpindah ke sebuah pohon bambu dimana sarang tawon nya lebih besar dari yang pertama.
menurut salah satu waraga bapak adrianus '' sarang tawon tersebut telah membuat warga sekitar sangat resah,soalnya dibawah pohon bambu tersebut menjadi tempat bermain anak anak sekitar dan dikawatirkan akan membahayakan anak anak tersebut " ungkapnya.
Sekitar 1 jam anggota damkar berhasil memusnahkan kedua sarang tawon yang sudah meresahkan warga sawahan dalam tersebut,ditemui dilapangan bapak edwar Danru A damkar mengakatakan " setelah mendapatkan laporan dari salah satu warga melalui hp langsung mengumpulkan anggota dan meluncur ke tkp,kedua sarang tawon ini sudah 1 bulan berada di tengah tengah warga sehingga membuat kenyamanan dan keselamatan warga menjadi terancam,alhamdulillah kami sudah berhasil memusnahkan kedua sarang tawon tersebut tanpa ada yang terluka'' ujarnya.ABE