PADANG - Kadis Damkar Padang Hendrizal Azhar, SH, MM didampingi Kabid Komunikasi Statistik dan Persandian Dinas Kominfo Kota Padang Swesti Fanioni dan PLT.Kabid Proteksi dan Pengujian Dinas Damkar Padang Amrizal Rengganis melakukan ekspos kebakaran dan pentingnya fungsi alat proteksi kebakaran bagi pemilik gedung pemerintah,swasta dan masyarakat serta data kebakaran selama 2017 dan 2018 dengan media cetak dan elektronik di Media Center Humas Pemko Padang, Rabu (7/3).
Menurut hendrizal Azhar, resiko kebakaran di Kota padang saat ini cukup tinggi.Kita berharap masyarakat selalu waspada dengan tingginya angka kebakaran di Kota Padang.Begitu juga kepada semua OPD di Pemko Padang sesuai surat Edaran Walikota padang,setiap OPD di lingkungan Pemerintah kota Padang wajib memiliki Alat Proteksi kebakaran (APAR) termasuk Mobil Dinas roda empat.Dalam surat Edaran Walikota nomor 364/01.46a./Damkar.2018,juga menekankan setiap OPD di Pemko Padang mengalokasikan anggaran penyediaan APAR dan biaya perawatan serta biaya retribusi setiap tahunnya.
Hendrizal Azhar juga menghimbau masyarakat agar tidak membakar sampah dalam volume besar di lingkungan pemungkinan padat penduduk.Jangan meninggalkan kompor dalam kondisi menyala serta tidak menggunakan tabung gas ,slang regulator dan kompor yang tidak berstandar SNI," terang Hendrizal.
Dinas kebakarannya mendapat penghargaan dari Walikota Padang sebagai OPD terbaik dalam pencapaian target PAD 100 persen di tahun 2017.